Situs Akan di Alihkan ke BLOG.TAMORANEWS.COM, Space Iklan Murah Email to : admin[at]tamoranews.com or 235FD217.

Kardinal Australia Kritik Kemampuan Memimpin Paus Benediktus XVI

Canberra, - Figur Katolik paling senior di Australia, Kardinal George Pell mengkritik Paus Benediktus XVI yang mengundurkan diri. Secara khusus dia menyoroti kemampuan memimpin Benediktus. Pell juga menyebut, pengunduran diri bersejarah Paus akan menimbulkan preseden buruk bagi Gereja Katolik.


Dikatakan Pell, Benediktus merupakan "guru yang brilian" namun soal memerintah bukanlah titik kekuatannya. "Saya pikir saya lebih memilih orang yang bisa memimpin Gereja dan menyatukannya," kata Kardinal Australia itu seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (28/2/2013).

Pell merupakan perwakilan Australia dalam konklav atau pertemuan rahasia bulan depan untuk memilih pengganti Benediktus. Menurutnya, pengunduran diri Benediktus membuat preseden buruk bagi Gereja Katolik. "Orang-orang yang, misalnya tidak setuju dengan paus mendatang, akan melakukan kampanye untuk membuatnya mundur," cetus Pell.

Dikatakannya, Benediktus pasti sadar benar bahwa keputusan mundurnya ini menyimpang dari tradisi dan "agak mengganggu."

Ketika ditanya apa yang diharapkannya dari paus baru, Pell mengatakan, dirinya menginginkan seseorang "yang akan mempertahankan tradisi, baik dalam hal keyakinan dan khususnya dalam hal moral, yang saat ini sedang diserang."

"Saya menginginkan seseorang yang bisa berbicara untuk dunia," tegasnya. "Dan saya juga menginginkan seseorang dengan pengalaman kepausan yang kuat dalam keuskupan.... dan mungkin memberikan kedisplinan yang lebih," tandasnya.

Benediktus melakukan pertemuan publik terakhir di Lapangan St. Peter, Vatikan pada Rabu (27/2) kemarin. Di hadapan sekitar 150 ribu jemaat, Benediktus menyampaikan pidato terakhirnya.

0 komentar for "Kardinal Australia Kritik Kemampuan Memimpin Paus Benediktus XVI"

Leave a reply

Copyright © 2010 - 2014. Demo - All Rights Reserved
Hosting by : Blogger - Nazuka.net
Template inspired by detikcom
Editing by TAMORANETWORK