Nyetir Sambil Nelpon, PNS Tabrak Mobil dan 5 Motor
Akibat menyetir mobil sambil bertelepon, seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Sidoarjo, Jawa Timur, menabrak satu mobil dan lima sepeda motor. Akibatnya seorang pengendara sepeda motor tewas di lokasi kejadian.
Kecelakaan ini terjadi di traffic light jalan raya Larangan, Sidoarjo, di jalur Malang-Surabaya, kemarin. Menurut saksi mata di lokasi kejadian, kecelakaan bermula saat mobil Suzuki Swift yang dikemudikan SL berada di jalur kiri, kemudian berpindah ke jalur kanan.
SL tampaknya hilang kendali, tak bisa menguasai mobilnya yang tengah melaju dengan kecepatan tinggi. Sehingga akhirnya menabrak sebuah mobil dan lima sepeda motor yang saat itu akan berhenti karena traffic light menyala merah. Diduga SL tak bisa mengendalikan laju mobilnya karena sedang bertelepon saat mengemudikan mobil.
Kejadian itu menyebabkan Wawan Dirwansyah, pengendara sepeda motor, warga desa Balongdowo, Sidoarjo, tewas di lokasi kejadian. Jenazah korban kemudian dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Sidoarjo.
Kapolsek Candi, Komisaris Polisi Andi Febrianto menyatakan dugaan sementara kecelakaan terjadi akibat kelalaian pengemudi Suzuki Swift.
"Saat itu tiba-tiba mobil Swift warna biru donker dari belakang dengan kecepatan yang cukup tinggi menabrak antrean sepeda motor dan mobil yang menunggu lampu merah tadi. Kemungkinan pertama, dia buru-buru, kemudian ada saksi yang mengatakan melihat dia sedang menggunakan telepon genggam," ujar Andi.
Polisi mengimbau agar para pengemudi untuk tidak bertelepon atau menggunakan alat komunikasi apapun saat sedang mengemudi, sebab selain membahayakan diri sendiri juga membahayakan orang lain.
