Pulau Jawa Masih Mendominasi Perekonomian RI
Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan bahwa Pulau Jawa masih mendominasi sektor perekonomian Indonesia, karena memberikan kontribusi terbesar terhadap produk domestik bruto (PDB) pada 2012.
"Yang paling tinggi adalah Pulau Jawa," kata Kepala BPS, Suryamin, saat ditemui di kantornya, Jakarta, Selasa 5 Februari 2013.
Menurut data BPS, pada tahun lalu, kelompok Pulau Jawa memberikan kontribusi sebesar 57,63 persen. Ini meningkat 0,04 persen, dibandingkan tahun sebelumnya. Diikuti kelompok Pulau Sumatera yang persentasenya meningkat dari semula 23,56 persen (2011) menjadi 23,77 persen (2012).
Lalu, kelompok Kalimantan yang turun dari 9,55 persen (2011) menjadi 9,30 persen (2012). Diikuti Pulau Sulawesi yang naik dari 4,61 persen menjadi 4,73 persen.
Sedangkan kelompok Bali dan Nusa Tenggara serta Maluku dan Papua hanya mendapat angka dua persen, yaitu Bali dan Maluku sebesar 2,51 persen. Angka ini turun dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar 2,56 persen. Untuk Maluku dan Papua sebesar 2,06 persen, turun sekitar 0,07 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Suryamin menuturkan, provinsi-provinsi di Pulau Jawa yang menjadi penyumbang terbesar ada tiga. "Provinsi penyumbang terbesar di Pulau Jawa adalah provinsi DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Jawa Barat," kata dia.
DKI Jakarta menyumbang 16,76 persen dalam menyumbang kontribusi di perekonomian nasional. Jawa Timur sebanyak 14,89 persen dan Jawa Barat sebesar 13,31 persen.
Tidak hanya ketiga provinsi di atas yang menyumbang besar, beberapa provinsi di Sumatera juga turut serta, yaitu Riau (7,08 persen), Sumatera Utara (5,30 persen), dan Sumatera Selatan (3,05 persen).
Selain itu, Suryamin menjelaskan, pihaknya menyusun pengelompokkan kegiatan perekonomian ke dalam tiga kelompok, yaitu kelompok primer, sekunder, dan tersier.
Kelompok primer meliputi sektor pertanian dan pertambangan. Kelompok sekunder meliputi sektor industri, sektor listrik, gas, dan air bersih, dan sektor konstruksi. Sedangkan sektor tersier meliputi sektor perdagangan, sektor pengangkutan, sektor keuangan, dan sektor jasa.
Dari total peranan wilayah kelompok pulau dalam kegiatan perekonomian, Pulau Jawa masih mendominasi di triwulan keempat 2012. Sektor primer masih didominasi daerah di luar Jawa, yaitu sebanyak 74,20 persen, sedangkan sektor sekunder dan tersier masih dikuasai Jawa, yaitu 65,94 persen dan 66,15 persen.
"Pada triwulan keempat 2012, yang sekunder dan tersier masih mendominasi di Pulau Jawa, sedangkan yang tersier ada di luar Jawa," kata Suryamin.
